Menjadi Pengajar Les Private

Saat ini banyak anak-anak usia SMA yang memilih untuk menjadi pengajar les private untuk menambah uang saku. Cara ini merupakan salah satu alternatif untuk mendapatkan pekerjaan paruh waktu yang sesuai dengan usia serta kemampuan mereka. Dengan begitu, mereka juga tetap bisa mendapatkan uang saku lebih tanpa harus mengganggu jam belajar mereka. Bahkan dengan menjadi pengajar les mereka justru bisa menambah wawasan dan memperdalam materi yang mereka dapatkan di sekolah, baik materi pelajaran ataupun ekstrakurikuler.

Akan tetapi, salah satu pilihan kerja part time ini juga membutuhkan keahlian yang tidak main-main. Misalnya seperti harus menguasai matematika, atau mata pelajaran tertentu. Selain mata pelajaran wajib di sekolah sebenarnya les privat yang diberikan juga bisa dalam bidang lain. Seperti halnya les musik, seni Gatari, seni rupa, olahraga dan lain sebagainya. Dimana pilihan tersebut disesuaikan dengan kemampuan masing-masing. 

Sebagian besar dari siswa yang menjalani kerja paruh waktu mengaku bahwa mereka bisa mendapatkan pengalaman yang lebih. Terutama bagi mereka yang akhirnya memutuskan untuk langsung bekerja setelah lulus. Pada umumnya mereka kemudian bisa menjadikan pengalaman tersebut sebagai media untuk dikembangkan menjadi sebuah usaha. Meskipun mereka harus merintisnya sembari bekerja. Tentu sama halnya dengan mereka yang memutuskan untuk melanjutkan sekolah ke jenjang lebih tinggi, mereka bisa terus mengembangkan kemampuan mereka sembari memperluas jaringan relasi.